Pemuda sebagai Penggerak

Editor: KritikPost.id

 


Oleh : Destrian Mayau, Mahasiswa Teologi, Uniera

Kata kunci dalam melihat pemuda adalah harapan, perubahan dan masa depan. Oleh karena itu pemuda memiliki tangung jawab besar atas perjalanan bangsa dan peradaban untuk menentukan masa depan bangsa. 

Menilik perjalanan pemuda dari catatan sejarah, pemuda telah banyak memberikan kontribusi bagi bangsa dan negara indonesia lewat semangat-semangat yang telah di lakukan. Rekam jejak Sejarah, bahwa pada tahun 1900-an pemuda telah menorehkan sejarah lewat kelompok-kelompok pemuda di nusantara memberikan yang sumbangsih besar terhadap bangsa Indonesia. 

Semangat ini terinspirasi lewat sejarah negara lain yaitu kemenangan jepang melawan rusia (1904-1905 "Astuti Et Al") dan gerakan pemuda turki yang melawan kekuasaan absolut pada tahun 1908. Semangat ini kemudian menyebar ke asia salah satunya indonesia.

Boedi Oetomo Sebagai Pelopor Pergerakan Pemuda

Melihat inspirasi yang memberikan semangat terhadap kaum muda di indonesia, akhirnya sekolah Kedokteran di Stovia membentuk kelompok pemuda dengan nama "Boedi oetomo".

Gerakan kelompok ini kemudian menyebar dan membangkitkan semangat Nasionalisme terhadap Pelajar dan Mahasiswa waktu itu. Lewat semangat ini kemudian pada tahun 1921 Mohamad Hatta membentuk organisasi dengan nama Perhimpunan Indonesia (PI) yang dengan lantang menyampaikan semangat kemerdekaan lewat berbagai tulisan di surat kabar. 

Dari sini lah mulai bermunculan berbagai organisasi pemuda seperti jong Ambon, Jong Java, Jong Celebes, Jong Sumatera, Jong Bataksbond, Jong Islamieten, Pemuda Indonesia Sekar Rukun, Pemuda Kaum Betawi dan Perhimpunan Pelajar-Pelajar Indonesia kemudian melaksanakan Kongres pemuda untuk merumuskan dan Mengikrarkan Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 1921.

Teknologi : Tantangan atau Peluang?

dari segala keberhasilan dan kesuksesan Pemuda telah di buktikan para Founding kita, itu berarti pemuda memiliki potensi yang kuat dan ada pada garis startegis untuk mempertahankan dan untuk memajukan bangsa.

Pemuda mestinya tidak hanya di simbolkan sebagai Tulang Pungung tetapi pemuda juga harus gambarkan sebagai penggerak yang mampu mengeraki setiap roda kehidupan untuk menentukan kehidupan yang berlanjut. Hari ini yang paling spesifik di bicarakan adalah tantangan anak muda dalam melihat Teknologi. 

Teknologi telah menembus ruang dan waktu yang mempengaruhi setiap sendi kehidupan manusia sehingga membuat tantangan baru bagi pemuda untuk tetap memposisikan diri sebagai tulang pungung dan penggerak. 

Teknologi juga menjadi sarana untuk pemuda mendesain perjuangan dengan Varian yang baru dalam memanfaatkan teknologi yaitu dengan mengunakan Teknologi untuk melawan ketertindasan dan menyalurkan energi pemuda lewat Teknologi dengan melakukan segala kreativitas untuk menyampaikan segala aspirasi-aspirasi agar Pemuda tetap berpartisipasi aktiv dalam kemajuan bangsa.  

Dalam mengalami kemajuan pastinya Teknologi memiliki kelebihan dan kekurangan yang sangat mudah mempengaruhi cara pikir, sifat dan tindakan sebagai pemuda. Teknologi juga berkemungkinan untuk membentuk sifat pemuda yang individual yang akan mengancam kesadaran sosial dan jiwa solidaritas sebagai pemuda. 

Oleh karena itu Pemuda tidak harus tengelam dalam laju dan kuatnya arus kemajuan, tetapi pemuda harus mampu berselancar di atas kuatnya arus kemajuan untuk mengarungi lautan tantangan peradaban agar pemuda tetap mempertahankan jati dirinya sebagai tulang pungung dan penggerak. ("")



Share:
Komentar

Berita Terkini

 
Copyright © 2021 KritikPost.id | Powered By PT. CORONGTIMUR MEDIA GRUP - All Right Reserved.