KRITIKPOST.ID, HALSEL — Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (DPC GAMKI) Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) bersama para pimpinan denominasi gereja menggelar pertemuan di Sekretariat DPC GAMKI Halsel. 
Foto: Pertemuan DPC GAMKI Halsel Bersama Denominasi Gereja
Pertemuan tersebut membahas pernyataan kontroversial yang dilontarkan oleh Safri Nyong terkait pelantikan empat kepala desa oleh Bupati Halsel.
Safri sebelumnya menyamakan prosesi pelantikan itu dengan peristiwa Isa Almasih yang membangkitkan orang mati.
Pernyataan tersebut menuai sorotan dan dinilai menyesatkan karena dianggap menyeret agama untuk melegitimasi kepentingan tertentu.
Sekretaris DPC GAMKI Halsel, Sefnat Tagaku, S.Th, menegaskan bahwa pernyataan Safri Nyong berpotensi menyinggung seluruh umat beragama.
“Pernyataan ini tidak hanya menyakiti agama tertentu saja, tapi jika dipahami lebih dalam juga menyinggung semua komunitas beragama karena melegitimasi kepentingan dengan ajaran agama.
Apalagi konteksnya sangat berbeda jauh, bagai panggang jauh dari api,” ujar Sefnat kepada kritikpost.id melalui pesan WhatsApp, Rabu (24/9/2025).
Menurutnya, penyamaan antara persoalan politik lokal dengan mukjizat Isa Almasih sangat tidak relevan.
“Masa hal-hal duniawi yang terkesan carut-marut lalu diidentikkan dengan peristiwa-peristiwa seperti yang dilakukan Isa Almasih? Kan tidak sinkron. Justru menyesatkan dan terkesan menghina,” tegasnya.
Atas dasar itu, DPC GAMKI Halsel berencana mengambil langkah hukum. Sefnat mengungkapkan, pihaknya akan melaporkan Safri Nyong ke Polres Halmahera Selatan serta mengadukannya ke Perhimpunan Advokat Indonesia (PERADI).
“Untuk laporan ke pihak Polres mungkin besok sudah kami masukkan, sementara masih kami susun laporan secara tertulis.
Kami juga akan surati pihak PERADI untuk menegur saudara Safri Nyong karena menggunakan kapasitasnya dengan memberi pernyataan yang terkesan menyesatkan,” imbuhnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan dari Safri Nyong terkait rencana pelaporan tersebut.(RD/Red)
