KRITIKPOST.ID, HALSEL – Direktur Lembaga Pendidikan Komputer BINARI Labuha, Zunaidi Salmin, mengaku ditipu oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) terkait pembayaran kredit laptop.Foto: Adnan Wahid (Ketua DPD PSI Halsel)
Zunaidi menjelaskan, Ketua DPD PSI Halsel, Adnan Wahid, sebelumnya meminta bantuan untuk memfasilitasi kredit laptop yang disebut akan digunakan untuk kepentingan partai.
Saat mengambil perangkat di kantor BINARI, Adnan berjanji pembayaran akan dilakukan setelah pencairan dana hibah partai politik dari Pemerintah Daerah Halmahera Selatan.
“Adnan yang datang langsung mengambil laptop di kantor BINARI. Saat itu ia janji setelah dana hibah partai dicairkan, baru kredit laptop akan dilunasi. Tapi sampai sekarang belum ada penyelesaian,” ujar Zunaidi kepada Kritikpost.id, Minggu (31/8/2025).
Menurut Zunaidi, informasi yang ia peroleh menyebutkan dana hibah partai politik dari Pemda Halmahera Selatan telah dicairkan. Namun hingga kini, DPD PSI Halsel belum melunasi kewajiban pembayaran tersebut.
Ia mengaku sudah berupaya menghubungi sejumlah pengurus PSI Halsel, termasuk Sekretaris DPD PSI Saiful Hi. Yusuf.
Saat dikonfirmasi media, Saiful mengaku tidak mengetahui adanya kredit laptop yang difasilitasi Adnan. Meski begitu, ia berjanji akan berkoordinasi dengan ketua untuk memastikan kebenarannya.
“Kalau memang benar ada kredit laptop atas nama partai, maka itu wajib diselesaikan,” ujar Saiful.
Sementara itu, upaya media menghubungi Ketua DPD PSI Halsel, Adnan Wahid, hingga berita ini diterbitkan belum mendapat tanggapan.
Zunaidi menegaskan, jika tidak ada itikad baik dari PSI Halsel untuk melunasi kredit laptop tersebut, pihaknya akan menempuh jalur hukum.
“Kalau tidak ada penyelesaian, saya akan laporkan masalah ini ke Polres Halmahera Selatan,” tegasnya.(RD/Red)